UIN Sunan Kalijaga Gelar Workshop Penyusunan Self-Evaluation Report (SER) ACQUIN

Yogyakarta – Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta menyelenggarakan Workshop Penyusunan Self-Evaluation Report (SER) ACQUIN pada 24–25 November 2025 di Hotel Grand Rohan Jogja. Kegiatan ini menghadirkan narasumberKepala Pusat Pengembangan Standar Mutu LPM UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, Jejen Jaenudin, S.Ag., M.Ed. Led., Ph.D.,.

Program studi yang mengikuti kegiatanini merupakan 24 program studi bidang sosial humaniora dari berbagai fakultas di UIN Sunan Kalijaga. Workshop ini menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan akreditasi internasional ACQUIN.

Workshop dibuka oleh Ketua LPM UIN Sunan Kalijaga, Prof. Ir. Dwi Agustina Kurniawati, S.T., M.Eng., Ph.D., IPM, ASEAN Eng. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya peningkatan akreditasi internasional. “Acquin merupakan program unggulan rektor yang mengharapkan internasionalisasi UIN. Jika 24 prodi ini terakreditasi internasional ditambahkan dengan program studi terakreditasi internasional sebelumnya (FIBAA, ASIIN), maka 50% prodi di UIN Sunan Kalijaga sudah terakreditasi internasional,” kata beliau.

Selama dua hari, peserta memperoleh pendampingan teknis penyusunan dokumen SER mulai dari poin 1.1 hingga 2.10. Workshop ini ditargetkan mampu memperkuat kesiapan prodi dalam mencapai akreditasi ACQUIN pada akhir 2026.

Kegiatan ditutup oleh Rektor UIN Sunan Kalijaga, Prof. Noorhaidi, S.Ag., M.A., M.Phil., Ph.D. Dalam arahannya, beliau mengapresiasi perkembangan yang telah dicapai. “Semoga sebelum akhir tahun 2026, 24 prodi ini sudah menyandang status terakreditasi ACQUIN. Ini akan menjadi kekuatan kita dan menjadi pembeda dari PTKIN lain,” tegas beliau. Rektor juga menekankan bahwa akreditasi internasional turut mendorong peningkatan mutu pendidikan, riset, pelayanan, serta kontribusi UIN Sunan Kalijaga dalam menyiapkan SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045.