Workshop Finalisasi Revisi Standar Mutu

WS Finalisasi Revisi Standar Mutu, 23-25 Feb 2022
Standar mutu, baik akademik maupun manajemen, yang ditetapkan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta merupakan acuan target dalam penyelanggaraan proses-proses dan pelaksanaan kegiatan-kegiatan akademik dan manajemen.
Keberadaan standar mutu diharapkan menjadi dorongan untuk meraih kinerja (performance) terbaik dari tiap individu, unit kerja, dan UIN Sunan Kalijaga secara keseluruhan. Standar Mutu Akademik dan Standar Mutu Manajemen mencakup standar masukan (input), proses, dan keluaran (output) dan dapat bersifat kuantitatif maupun kualitatif.
Persentase ketercapaian standar mutu yang disusun oleh UIN Sunan Kalijaga telah mencapai 95%. Sejak 2021, serangkaian workshop dilakukan untuk meningkatkan standar mutu UIN Sunan Kalijaga.
Rabu sd Jumat, 23 sd 25 Februari 2022, bertempat di Lor In Solo, Lembaga Penjaminan Mutu UIN Sunan Kalijaga melaksanakan kegiatan Workshop Finalisasi Revisi Standar Mutu. Kegiatan ini melibatkan Pengendali Sistem Mutu (PSM) dan mengundang narasumber Dr. Leni Sophia Heliani, S.T., M.Sc (mantan ketua KJM Universitas Gadjah Mada Yogyakarta dan asesor AUN-QA). Secara khusus Leni Sophia Heliani mereviu standar mutu berbasis standar sertifikasi dan akreditasi internasional (AUN-QA, FIBAA, ABET, IABEE, dan ASIIN).
Prof. Dr. Iswandi Syahputra, S.Ag., M.Si, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga berkesempatan secara resmi membuka acara dan menyampaikan pesan agar standar mutu memperhatikan visi misi UIN Sunan Kalijaga.
Dr. Muhammad Fakhri Husein, M.Si, Ketua LPM UIN Sunan Kalijaga dalam sambutannya menyampaikan bahwa standar mutu menjadi alat ukur dalam mewujudkan visi misi, sekaligus sebagai tolok ukur capaian serta bukti bahwa UIN Sunan Kalijaga menyelenggarakan pendidikan tinggi berdasarkan standar.
“Kami berharap semua lapisan turut mendukung dan bekerjasama untuk mewujudkan mutu pendidikan berkualitas yang mengacu SN-Dikti serta standar internasional.”
Secara teknis, workshop dilaksanakan dengan membagi peserta menjadi 5 kelompok besar.Tim LPM memandu peserta menyelaraskan standar mutu mengacu pada instrument LAM dan sertifikasi, serta akreditasi internasional. Worshop diakhiri dengan masing-masing kelompok mempresentasikan hasil kerjanya.